Travelling ke luar negeri adalah pengalaman yang mengasyikkan dan tak terlupakan. Namun, menjaga kesehatan saat travelling ke luar negeri menjadi prioritas utama agar perjalanan Anda berjalan lancar dan menyenangkan. Perubahan lingkungan, makanan, dan aktivitas dapat memengaruhi kondisi tubuh. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang tips menjaga kesehatan saat travelling ke luar negeri, mulai dari persiapan sebelum keberangkatan hingga selama perjalanan, sehingga Anda dapat menikmati setiap momen tanpa khawatir.
Persiapan Sebelum Keberangkatan: Fondasi Kesehatan Anda
Sebelum memulai petualangan di negeri asing, persiapan yang matang adalah kunci utama. Persiapan ini bukan hanya soal packing pakaian dan perlengkapan, tetapi juga memastikan kondisi kesehatan Anda prima. Berikut beberapa langkah penting yang perlu Anda lakukan:
1. Konsultasi dengan Dokter dan Vaksinasi
Langkah pertama dan terpenting adalah berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan memberikan saran medis yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda dan tujuan perjalanan. Mereka juga dapat merekomendasikan vaksinasi yang diperlukan atau dianjurkan untuk negara yang akan Anda kunjungi. Vaksinasi adalah cara efektif untuk melindungi diri dari penyakit menular yang mungkin ada di daerah tersebut. Pastikan Anda mendapatkan vaksinasi minimal 4-6 minggu sebelum keberangkatan agar tubuh memiliki waktu yang cukup untuk membangun kekebalan.
2. Persiapkan Obat-obatan Pribadi dan P3K
Bawa obat-obatan pribadi yang rutin Anda konsumsi, serta obat-obatan dasar untuk mengatasi masalah kesehatan ringan seperti sakit kepala, demam, diare, atau alergi. Jangan lupa membawa resep dokter untuk obat-obatan yang memerlukan resep. Selain itu, siapkan kotak P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan) yang berisi perban, plester, antiseptik, obat luka bakar, dan perlengkapan lainnya. Ini sangat penting untuk mengatasi cedera kecil atau masalah kesehatan mendadak.
3. Asuransi Perjalanan: Jaminan Keamanan Selama Perjalanan
Asuransi perjalanan adalah investasi penting yang tidak boleh Anda abaikan. Asuransi ini akan memberikan perlindungan finansial jika terjadi kejadian tak terduga seperti sakit, kecelakaan, kehilangan barang, atau pembatalan perjalanan. Pilih asuransi yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan perjalanan Anda. Pastikan polis mencakup biaya pengobatan di luar negeri, evakuasi medis, dan kompensasi atas kehilangan atau kerusakan barang.
4. Riset Kondisi Kesehatan di Negara Tujuan
Sebelum berangkat, lakukan riset mengenai kondisi kesehatan di negara yang akan Anda kunjungi. Cari tahu informasi tentang penyakit yang umum terjadi, kualitas air dan makanan, serta fasilitas kesehatan yang tersedia. Informasi ini akan membantu Anda untuk lebih waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan. Anda bisa mencari informasi ini di situs web resmi Kementerian Kesehatan negara tujuan atau organisasi kesehatan internasional seperti WHO.
Selama Perjalanan: Menjaga Kesehatan di Tempat Asing
Setelah tiba di negara tujuan, tantangan berikutnya adalah menjaga kesehatan selama perjalanan. Perubahan lingkungan, makanan, dan aktivitas dapat memengaruhi kondisi tubuh. Berikut beberapa tips yang dapat Anda ikuti:
1. Konsumsi Makanan dan Minuman yang Aman
Pilihlah makanan dan minuman yang bersih dan aman. Hindari makanan yang terlihat kurang higienis atau diragukan kebersihannya. Pastikan makanan dimasak dengan matang dan disajikan dalam kondisi panas. Minumlah air kemasan atau air yang sudah dimasak. Hindari es batu yang tidak jelas asal-usulnya. Jika Anda memiliki alergi makanan atau intoleransi, selalu berhati-hati dan periksa kandungan makanan sebelum mengonsumsinya.
2. Jaga Kebersihan Tangan
Kebersihan tangan adalah kunci utama untuk mencegah penyebaran penyakit. Cuci tangan secara teratur dengan sabun dan air mengalir, terutama sebelum makan, setelah menggunakan toilet, dan setelah beraktivitas di tempat umum. Jika tidak ada air dan sabun, gunakan hand sanitizer yang mengandung alkohol minimal 60%. Hindari menyentuh wajah (mata, hidung, dan mulut) dengan tangan yang kotor.
3. Istirahat yang Cukup
Jet lag dan perubahan jadwal tidur dapat memengaruhi kondisi tubuh Anda. Usahakan untuk mendapatkan istirahat yang cukup, minimal 7-8 jam setiap malam. Sesuaikan diri dengan zona waktu baru secepat mungkin. Hindari begadang dan konsumsi alkohol atau kafein berlebihan, terutama pada malam hari.
4. Kelola Stres
Travelling dapat menjadi pengalaman yang menegangkan, terutama jika Anda menghadapi masalah seperti kehilangan barang, keterlambatan penerbangan, atau masalah bahasa. Kelola stres dengan baik. Luangkan waktu untuk bersantai, melakukan aktivitas yang Anda sukai, atau berbicara dengan teman atau keluarga. Jika Anda merasa cemas atau tertekan, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional.
5. Aktif Bergerak
Jangan lupa untuk tetap aktif bergerak selama travelling. Lakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki, jogging, atau berenang. Aktivitas fisik akan membantu menjaga kebugaran tubuh, meningkatkan mood, dan mengurangi risiko penyakit kronis. Jika memungkinkan, gunakan transportasi umum atau berjalan kaki untuk menjelajahi kota. Ini adalah cara yang bagus untuk berolahraga sambil menikmati pemandangan.
Mengatasi Masalah Kesehatan Umum Saat Travelling
Meskipun Anda sudah melakukan persiapan yang matang, masalah kesehatan tetap bisa terjadi saat travelling. Berikut beberapa masalah kesehatan umum yang sering terjadi dan cara mengatasinya:
1. Diare Traveller
Diare traveller adalah masalah kesehatan yang paling umum dialami oleh traveller. Gejala utamanya adalah buang air besar encer lebih dari tiga kali sehari. Penyebabnya biasanya adalah makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri, virus, atau parasit. Untuk mencegah diare traveller, hindari makanan dan minuman yang diragukan kebersihannya, cuci tangan secara teratur, dan minum air kemasan atau air yang sudah dimasak. Jika Anda mengalami diare, minumlah banyak cairan untuk mencegah dehidrasi. Anda juga bisa mengonsumsi obat antidiare yang dijual bebas. Jika diare tidak membaik dalam beberapa hari, segera konsultasikan dengan dokter.
2. Jet Lag
Jet lag adalah kondisi yang terjadi akibat perubahan zona waktu yang cepat. Gejalanya meliputi kelelahan, sulit tidur, sakit kepala, dan gangguan pencernaan. Untuk mengatasi jet lag, cobalah untuk menyesuaikan diri dengan zona waktu baru secepat mungkin. Paparkan diri Anda pada cahaya matahari pagi dan hindari tidur siang yang terlalu lama. Anda juga bisa mengonsumsi melatonin untuk membantu mengatur siklus tidur Anda.
3. Mabuk Perjalanan
Mabuk perjalanan adalah kondisi yang terjadi akibat gerakan yang berlebihan saat naik kendaraan. Gejalanya meliputi mual, muntah, pusing, dan keringat dingin. Untuk mencegah mabuk perjalanan, hindari membaca atau melihat layar gadget saat berada di dalam kendaraan. Duduklah di kursi yang menghadap ke depan dan lihatlah pemandangan di kejauhan. Anda juga bisa mengonsumsi obat antimabuk perjalanan sebelum berangkat.
4. Alergi
Alergi dapat terjadi akibat paparan alergen baru seperti makanan, debu, atau serbuk sari. Gejalanya meliputi ruam kulit, gatal-gatal, bersin-bersin, pilek, atau sesak napas. Jika Anda memiliki alergi, bawa obat-obatan alergi yang rutin Anda konsumsi. Hindari paparan alergen yang Anda ketahui. Jika Anda mengalami reaksi alergi yang parah, segera cari pertolongan medis.
Tips Tambahan untuk Menjaga Kesehatan Saat Travelling
Selain tips di atas, berikut beberapa tips tambahan yang dapat Anda ikuti untuk menjaga kesehatan saat travelling:
- Gunakan tabir surya: Lindungi kulit Anda dari paparan sinar matahari dengan menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30. Oleskan tabir surya secara merata pada seluruh kulit yang terpapar, terutama wajah, leher, dan tangan.
- Gunakan topi dan kacamata hitam: Lindungi kepala dan mata Anda dari paparan sinar matahari dengan menggunakan topi dan kacamata hitam.
- Hindari gigitan serangga: Gunakan lotion anti nyamuk untuk mencegah gigitan serangga. Kenakan pakaian yang menutupi seluruh tubuh, terutama saat berada di daerah yang banyak nyamuk.
- Bawa perlengkapan kebersihan pribadi: Bawa sabun, sampo, sikat gigi, pasta gigi, dan handuk sendiri. Ini akan membantu Anda menjaga kebersihan diri dan mencegah penyebaran penyakit.
- Berinteraksi dengan masyarakat setempat: Berinteraksi dengan masyarakat setempat adalah cara yang bagus untuk mempelajari budaya baru dan mendapatkan tips kesehatan dari mereka. Namun, tetaplah waspada dan hindari situasi yang berisiko.
Kesimpulan: Nikmati Perjalanan Anda dengan Sehat
Menjaga kesehatan saat travelling ke luar negeri adalah investasi penting yang akan membuat perjalanan Anda lebih aman dan menyenangkan. Dengan persiapan yang matang dan tindakan pencegahan yang tepat, Anda dapat menikmati setiap momen tanpa khawatir. Ingatlah untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum berangkat, mempersiapkan obat-obatan pribadi dan P3K, serta menjaga kebersihan dan keamanan selama perjalanan. Selamat berpetualang dan semoga perjalanan Anda selalu sehat dan lancar!